Kamis, 24 September 2020

Pakan Ayam Kampung Versi Ahmad Sukri Harahap

 1. Nasi matang

2. Dedak halus

3. Pur

4. Jagung

5. Air secukupnya 

Lebih detailnya simak vidio dibawah ini, dan jangan lupa like and subscribe ;)


Senin, 21 September 2020

TANAMAN ORGANIK SAYURAN ( SAWI ) VERSI Ahmad Sukri Harahap, S.T

 

TANAMAN ORGANIK SAYURAN ( SAWI )

VERSI Ahmad Sukri Harahap, S.T

Assalamualaikum w w, salam sejahtra untuk kita semua. 

Pada kesempatan kali ini saya akan mencoba berbagi ilmu dengan para pembaca untuk membuat MEDIA TANAM PADA SAYURAN ORGANIK.

Sayur organik adalah sayur yang dibudidayakan tanpa menggunakan bahan kimia apa pun, baik saat proses pemupukan maupun saat penyemprotan hama.

1. Media Tanam

    a. Tanah hitam

    b. Sekam ( Kulit padi yang sudah mulai membusuk/ Sekam yang bercampur tanah )

    c. Pupuk Kandang yang sudah menjadi tanah ( bercampur dengan tanah )

    d. Pupuk Urea

             Ke-empat bahan tersebut saya aduk menjadi satu dengan skala 2 : 1 : 1.

                - 2 karung tanah

                - 1 karung sekam

                - 1 karung pupuk kandang

                - 1,5 Kg Urea

       Sekam menurut saya fungsinya adalah untuk menjaga agar media tanam tidak menjadi keras sehingga akar mudah berkembang dan juga berfungsi sebagai pupuk.

    Urea berpungsi untuk membantu metabolisme tanaman, mempercepat pertumbuhan dan perkembangan cabang, jumlah anakan, membuat daun menjadi lebih segar, hijau dan rimbun.

2. Percobaan pertama

    a. polibek isi 2 kg.

    b. umur bibit 1 minggu.

    c. satu polibek untuk 1 bibit.. 

3. Penanaman

    a. Ambil bibit dengan menyertakan tanahnya supaya akar tidak rusak.

    b. Siram polibek yang sudah berisi tanah

    c. Beri lobang pada tanah dan masukkan bibit hingga semua batang tertanam

    d. Jangan sampai pucuk sawi tertutup tanah

    e. Siram kembali bibit secara perlahan.

    f. Sampai disini penanaman telah selesai

 

4. Perawatan

    a. Siram sayuran setiap pagi dan sore

    b. Setelah berumur hingga 1 minggu, beri pupuk urea yang dilarutkan kedalam air.

    c. Untuk 1 ember air isi 15 kg saya campurkan urea sebanyak 1 kepalan tangan 

    d. Siram sayuran dengan air yang sudah dicampur dengan urea (sekucupnya)

    e. Pemupukan saya lakukan 1 kali dalam 3 hari. 

    f. Apabila ada daun yang menurut saya tidak akan layak untuk dikonsumsi, saya akan memotongnya

 

5. Hasil 

        Hasil yang saya peroleh menurut saya sangat bagus. Dapat saudara lihat pada foto yang akan saya lampirkan. Saya panen pada umur 3 minggu lebih mulai dari pemindahan bibit ke polibek. 

 6. Dokumentasi

Gambar 1. Media yang sudah dicampur

Gambar 2. Pupuk kandang (Kotoran Kambing)

Gambar 3. Tanah hitam dari hasil pembakaran sampah

Gambar 4. Polibek isi 2 kg

Gambar 5. Sekam yang bercampur dengan Tanah

Gambar 6. Sawi siap panen

Gambar 7. Bibit Sawi umur 5 hari

Gambar 8. umur sawi 1 minggu setelah dipindahkan


Gambar 9. Umur sawi 3 minggu lebih siap Panen

Gambar 10. umur kangkung siap panen dalam 3 minggu lebih

Gambar 11. Sawi tanpa polibek dengan media tanam yang sama umur 3 minggu lebih siap panen

.




        Selain dari beberapa media tanam diatas, saya juga mencoba dengan hanya menggunakan sekam saja, tetapi hasilnya tidak begitu bagus dan pertumbuhannya lama dikarenakan sekamnya semakin keras kalau terkena air hujan dan panas matahari. saya juga menggunakan serbuk kayu bekas gergaji, gerinda, dan kayu busuk yang dicampur dengan tanah, pupuk kandang dan urea, hasilnya juga cukup bagus. tetapi karena kendala mencari serbuk kayu, saya lebih memilih media tanam campuran sekam, pupuk kandang, tanah hitam dan urea.  

        Sahabat semua, mudah-mudahan apa yang saya tuliskan disini mudah dipahami oleh para pembaca dan menjadi amal bagi saya. semoga ilmunya bermanfaat bagi sahabat semua. jika ada saran maupun pertanyaan dari sahabat semua. kolom komentar boleh di isi.  Disini saya mengajak sahabat semua untuk membudayakan mengkonsumsi sayuran tanpa pestisida.

Sekian dan terimakasih,

Assalamualaikum w w

 

Jumat, 20 Maret 2020

Ananlisis Keasuan Pahat Melalui Karakteristik Suara Yang Dihasilkan Pahat Dan Benda Kerja Pada Proses Bubut


IDENTIFIKASI KEAUSAN PAHAT MELALUI KARAKTERISTIK NOISE YANG DIHASILKAN


Ahmad Sukri Harahp, ST"
"Peneliti
Ismed Hari Mulyadi, Ph.D*
*Pembimbing I
Dr.Eng Meifal Rusli^
^Pembimbing 2



ABSTRAK




Penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi keusan pahat melalui karakteristik suara yang dihasilkan pada proses bubut silindris. Pada proses pemotongan, pahat yang aus menyebabkan kegagalan pada pahat dalam memenuhi fungsi-fungsinya. Ada kalanya pada kondisi pahat yang sudah aus mengakibatkan terjadinya peningkatan suara. Oleh karena suara dianggap mampu untuk mengidentifikasikan kegagalan pada komponen membubut. Dengan memanfaatkan suara pada proses bubut dapat memperkaya metode dalam mengidentifikasi keausan pahat secara langsung dengan sederhana dengan bantuan alat microfon dan program Matlab. Program Matlab menghasilkan domain waktu yang diubah menjadi domain frekuensi menggunakan fast fourier transform (FFT). Proses pemotongan dilakukan dengan meniadakan cairan pendingin (coolant). Tingkat tepi maksimum yang dipakai sebagai acuan adalah berdasarkan Standard ISO 8688-1, yaitu 0,3 mm. Pahat yang digunakan adalah High Speed Steel (HSS) dan benda kerja yang digunakan adalah baja karbon Mild Steel. Parameter yang ditetapkan adalah gerak makan (f) = 0,4 mm, kedalaman potong (a)= 0,2 mm dan waktu (t) = 6 s. Untuk parameter yang divariasikan adalah putaran spindle (n) = 108 rpm dan 140 rpm, sedangkan parameter yang dicari adalah keausan tepi pahat (VB), suara ( time domain dan frequency domain).  Hasil dari kedua pengujian  memperlihatkan bahwa kesejajaran kenaikan nilai laju keausan dan suara menandakan bahwa suara dapat dijadikan sebagai metode pengambil keputusan untuk menentukan keausan pahat

Kata Kunci : Keausan Pahat, Suara, Proses bubut.


1. Picture for Time Domain

Picture For Frequency Domain

Picture Time domain and Frequency Domain

Ketiga gambar diatas diperoleh dari Program  yang dijalankan dengan menggunakan MATLAB. Kemudian hasilnya diolah di dalam M.EXCEL seperti yang ditukkan pada gambar dibawah ini :
1. Putaran Spindle 108 rpm

2. Putaran Spindle 140 rpm

Kata Kunci : Keausan Pahat, Noice, proses bubut.


Mohon digunakan sebaik-baiknya tanpa melakukan Flagiat

Belt Conveyor


Sabtu, 21 Januari 2017

Informasi Dan Jalur Pendakian Gunung Singgalang Sumatera Barat

     Dari padang bisa memakan waktu -+ 3 jam menuju pinggang gunung tanpa macet, kalau macet bisa 4 jam. sedangkan dari bukittinggi memakan waktu -+ 1 jam menuju pinggang gunung.    
       
     Melewati desa Koto Baru dan Pandai Sikek, simpang menuju pendakian kalau dari bukittinggi sebelah kanan setelah pasar sesudah simpang menuju gunung merapi, sedangkan dari padang panjang sebelah kiri sebelum pasar, simpang ditandai dengan gapura dan terlihat dari tepi jalan sebuah mesjid. Dari desa Koto kemudian menuju pandai sikek.  kemudian mengikuti jalan menuju posko pendaftaran dan diteruskan menuju Pemancar terletak di pinggang gunung Singgalang sekalian parkir untuk kendaraan. jalannya menanjak dan banyak tikungan, kemudian jalan akan semakin buruk dak semakin kecil ketika mendekati pemancar rcti dan tvri.
           
          Dari tower, akan dilewati hutan pimpiang sekitar 1 jam dengan berjalan merunduk seperti di terowongan. Setelah melewati pimpiang kita akan menemukan tempat yang dinamakan “Mata Air I”, arah kiri menuju puncak, bisa untuk minum.

           Rute menuju puncak singgalang di tandai dengan tonggak - tonggak kabel listrik menuju tower yang ada di puncak.        

           Jalan menuju cadas dari mata air 1 memakan waktu -+ 5 sampai 6 jam. kemudian dari cadas menuju puncak -+ 1-2 jam.
         
          Saat mendekati puncak akan banyak di lewati hutan lumut. puncak di tandai dengan telaga yang di kenal dengan nama telaga dewi.
           biaya untuk pendaftaran dan parkir -+ Rp 20.000/org. 
Ketinggian gunung singgalang mencapai 2.877 Mdpl.
gunung singgalang
 TELAGA DEWI


gunung singgalang
 HUTAN LUMUT


gunung singgalang
 TEMPAT DUDUK POHON TEPI TELAGA DEWI


gunung singgalang
 TEPI TELAGA DEWI
gunung singgalang
 CADAS, PEMANDANGAN MERAPI DARI CADAS SINGGALANG


gunung singgalang
 TUGU GALAPAGOS


gunung singgalang
TEMPAT PARKIR PINGGANG SINGGALANG


Rabu, 22 Juni 2016

Hidupmu mahal ???

apa yang membuat mu merasa berharga dalam hidupmu

punya uang banyak
sehingga hidup mewah dan kamu merasa bertahta

punya banyak teman kaya 
sehingga pergaulanmu hanya sebatas orang kaya

punya wajah cantik/tampan, menawan, dan menarik
sehingga orang terpesona melihatmu

itukah yang membuatmu berharga dalam hidupmu ???
bagiku itu hanya sedikit kelebihan darimu

ketika orang membutuhkan tahta mu ?
ketika orang membutuhkan sedikit uang darimu?
ketika orang ingin ada di dekatmu ?
pernahkah kamu ada untuk itu ???

jika tidak, hidupmu masih sebatas untuk dirimu.
dan ketika kamu sadar nanti, kamu hanya akan menyesal ketika kamu sudah tidak disana lagi.

ketika Tuhan memberikan tahta itu kepada orang lain.
ketika Tuhan membuat kebutuhanmu semakin banyak, sehingga uangmu makin hari makin berkurang.
ketika Tuhan membuat umurmu semakin tua, dan kulitmu semakin mengkerut.

jika itu lah yang membuatmu merasa berharga
dan jika kehendak Tuhan itu sudah terjadi.
masihkah berharga dirimu bagimu ???

tapi ketika engkau bisa melihat, menjaga, memperhatikan, membantu, mencintai, menyayangi orang disekitarmu.
jika pun kehendak Tuhan itu terjadi.
masih banyak orang yang ingin ada disampingku
yang ingin memperhatikanmu
yang ingin membalas kebaikanmu
yang ingin merawat tuamu
dan tak ada orang yang akan membiarkanmu. 
karena kamu sudah berharga bagi mereka atas apa yang kamu perbuat untuk mereka.
sehingga ketika kamu sudah meninggalkan dunia ini, mereka tetap mengenangmu dan selalu berdoa untukmu.
 
sehingga kelebihanmulah yang membuatmu berharga bagi orang lain dan bagi dirimu.